DAFTAR BAND BERALIRAN DEATHCORE DI INDONESIA

DAFTAR BAND BERALIRAN DEATHCORE DI INDONESIA

Daftar Band Beraliran Death Core Indonesia - Seiring perkembangan jaman, musik underground di tanah air ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Satu persatu band baru muncul dengan menjukan skill bermusiknya yang sangat tinggi dan mempunyai ciri khas masing-masing.

Banyak sekali jenis aliran musik pada dunia underground ini seperti metal, death metal, slamming death metal, death core, dll. Tetapi pada artikel kali ini saya tidak akan membahas semua jenis musik tersebut. Di bawah ini saya akan membagikan beberapa daftar band beraliran death core di tanah air ini :

1. REVENGE THE FATE

Para penikmat musik underground tentu saja pasti mengenali band beraliran death core satu ini. Band yang saat ini tengah melejit namanya. Band berasala dari Bandung ini lahir pada tahun 2009 dengan single andalannya Ambisi. Musik yang mereka bawa sangat easy listening khas Revenge The Fate sehingga mampu memikat para pendengarnya yang membuat nama band ini semakin meroket hingga saat ini. Band ini mengusung musik Symponic Death Core dengan personil saat ini Anggi ( Vocal ), Mael ( Guitar ), Cikal ( Guitar ), Zacky ( Drums ), Sona ( Bass/Clean Vocal ).

Revenge The Fate

Pada awal tahun 2014 lalu band ini meluncurkan album pertamanya yang bertajuk "REDEMPTION". Pada album ini berisi beberapa lagu lama yang di aransemen ulang yang pasti lebih kece dari sebelumnya dan juga beberapa lagu baru. Pada album ini berisi lagu

1. BEHOLDER
2. POSEIDON
3. KASHMIR
4. PEMBALASAN
5. DARAH SERIGALA
6. AMBISI
7. BEYOND THE HATRED
8. REDEMPTION
9. DAMASCUS
10. SAD BUT TRUE
11. ILLUSION
12. DEPARTURE
13. SYMPHONY MENUJU AKHIR
14. THE END

WEBSITE/LINK REVENGE THE FATE :

• www.reverbnation.com/revengethefate
• revengethefate.com
• www.facebook.com/revengethefateofficial
• twitter.com/revengethefate

2. BYE BYE BUNNY

Band kedua yang mengusung musik death core adalah bye bye bunny. Band ini berasal dari kota Bandung yang mempunyai personil anggun ( vocal ), Mow ( Guitar ), Arie ( Guitar ), Panda ( Drum ), Hanang ( Bass ).

Bye Bye Bunny

Beberapa lagu dari ByeBye Bunny :

1. Dirty Babble (Monsters Vs. Kegelapan)
2. Misteri Misery (M.o.M)
3. The Murdere Of Perseus (MyRevenge)
4. The Secret
5. Maya

WEBSITE/LINK BYE BYE BUNNY :

• http://twitter.com/BYEBYEBUNNY_13
• http://www.purevolume.com/ByeByeBunny
• http://www.reverbnation.com/byebyebunny

3. NYAM NYAM CHEESE

Untuk band ketiga ini berasal dari Surabaya. Nyam Nyam Cheese adalah salah satu band underground dari Indonesia yang juga mengusung musik Death Core. Band yang beranggotakan Piment ( Vocal ), Rio ( Bass ), Deco ( Guitar ), Opeck ( Guitar ), Bunz ( Drum ). Nyam Nyam Cheese lahir dari sebuah scene metal,death,hardcore pada tahun 2010 tepatnya tanggal 10 mei 2010. Mulai dari PIMENT(voKALIS) yang mengajak OPECK(gitaris) dan awal dari paradigma untuk membuat musik metal yang berbeda dan lebih modern lalu dibantu oleh BUNZ(pemain drum) dan masuknya DIKKO(gitaris) serta RIO(bassist) menambah kejayaan musikalitas cadas dengan mengusung scene metal seperti THE BLACK DAHLIA MURDER,AUGUST BURNS RED,MISS MAY I,THE CRIMSON ARMADA,DECADES OF DESPAIRS,CARNIFEX,THE RED SHORE,,etc

Nyam Nyam Cheese

 Arti dari NYAM NYAM CHEESE berasal dari kehidupan masa transisi dari semua player yang memiliki makna akan dimensi otoritas perjuangan yang sulit terlewati.makna dari segi horizontal nyam nyam berarti dambaan atau keinginan,sedangkan Cheese berarti kesukaan atau kenikmatan,dan disini Nyam Nyam Cheese mempunyai visi dan misi dari sebuah nama tersebut yang dimana mereka menginginkan kebebasan ruang kosong dalam bentuk dedukatif.Dan lirik lagu mereka banyak berisi tentang kekejaman era cyber,manipulasi,ideologi manusia,paham paradoks dan phyronisme.

WEBSITE/LINK NYAM NYAM CHEESE :

• www.myspace.com/nyamnyamcheese
• twitter.com/NYAMNYAMCHEESE
• www.purevolume.com/NYAMNYAMCHEESE
• www.facebook.com/NYAMNYAMCHEESE
• www.reverbnation.com/nyamnyamcheese

4. MONSTER STUPID FACE

Monster Stupid Face atau yang lebih familiar disebut MSF ini adalah salah band cadas pengusung aliran musik death core yang berasal dari bandung. Band ini lahir pada 21 Januari 2012. Baru-baru ini MSF mengeluarkan single terbaru mereka yang bertajuk "kolosal". Dan dikabarkan akan merilis album baru mereka pada tahun 2015.

 Monster Stupid Face

WEBSITE/LINK MONSTER STUPID FACE

• https://www.facebook.com/monsterstupidface
• http://www.reverbnation.com/msfrawwr
• http://www.soundcloud.com/msf-official

5. MITHOLOGY BORNEO

Mithology Borneo adalah salah satu band cadas berasal dari Yogyakarta yang mengusung musik Death Core. Band ini berdiri pada tanggal 11 November 2011. Baru-baru ini Mithology Borneo telah meluncurkan album barunya yang bertajuk "REBELLION".

Mithology Borneo

WEBSITE/LINK MITHOLOGY BORNEO

• http://www.reverbnation.com/mithologyborneo
• https://www.facebook.com/pages/Mithology-Borneo
• https://soundcloud.com/mithology-borneo-deathcore
• https://twitter.com/MithologyBorneo

6. KILL ME WITH CANDY

Kill Me With Candy adalah salah satu band underground yang mengusung musik Shymponic Death Core. Band yang lebih familiar di panggil KMWC ini berasal dari tegal. Menurut saya pribadi musik yang dibawakan oleh KMWC ini kental sekali akan influence dari REVENGE THE FATE. Ya mungkin mereka memang terinfluence dari RTF karena hampir di setiap perfomenya mereka selalu membawakan lagu dari Revenge The Fate.

Kill Me With Candy

WEBSITE/LINK KILL ME WITH CANDY

• https://www.facebook.com/Killmewithcandy
• www.reverbnation.com/kmwc

7. CROWS AS DIVINE

Crows As Divine adalah salah satu band cadas dari Jakarta yang mengusung aliran musik Death Core. Baru-baru ini mereka telah merilis EP Album mereka yang bertajuk "Sovereignty Of The Lions" yang di rilis oleh salah satu label rekaman terkece di jakarta yaitu SeventRecord. 

Crows As Divine

WEBSITE/LINK CROWS AS DIVINE

• https://soundcloud.com/cadofficial
• https://www.reverbnation.com/crowsasdivine5
• https://twitter.com/CADofficialjkt

8. SEBUAH TAWA DAN CERITA

Sebuah Tawa Dan Cerita alias STDC adalah salah satu band pengusung musik Death Core yang berasal dari Surabaya. Mereka berdiri pada tahun 2009 dan tetap konsisten mengusung musik cadas.

Sebuah Tawa Dan Cerita

WEBSITE/LINK SEBUAH TAWA DAN CERITA

• https://www.reverbnation.com/sebuahtawadancerita
• https://www.facebook.com/sebuahtawadancerita
• https://twitter.com/STDCofficial

9. PUBA'S SWEET HERO

Puba's Sweet Hero adalah salah satu band beraliran Death Core yang lahir pada tahun 2009. Band ini berdomisili di Sidoarjo Jawa Timur. 

Puba's Sweet Hero

WEBSITE/LINK PUBA'S SWEET HEROES

• https://www.facebook.com/pubas.psh
• https://soundcloud.com/pubas_official
• https://twitter.com/Pubas_Official

Perbedaan Deathcore , Hardcore, dan Screamo

Dalam olah vocals,” Deathcore ,Hardcore, dan Screaming,” banyak mempunyai perbedaaan” karena perbedaan itu pula mengapa banyak band – band memilih vocalist yang sanggup mengeluarkan suara  tertentu untuk personilnya, khususnya untuk seorang Vocalist.”

            Para musisi yang mengambil aliran musik keras,” seperti halnya aliran – aliaran yang saya tuliskan diatas biasanya  memang memerlukan Vocalist yang memiliki suara Death Growl” atau yang menggeram atau teriakan – teriakan kesakitan. Dibawah ini adalah rincian singkat tentang Olah Vocal dalam Music Core.

1.Deathcore” Walaupun menjadi sub-genre Metalcore, deathcore sangat dipengaruhi oleh aliran death metal  modern dalam hal kecepatan, depresi dan pendekatan untuk berhubung dgn kromatik, riff-riff yang berat dan hiruk pikuk (disonansi). Geraman dan teriakan sudah menjadi tradisi yang lazim, sering digabungkan dengan vokal Metalcore. Deathcore banyak memiliki waktu jeda dan riff-riff merdu yang biasa ada di aliran Metalcore. Dalam kualitas Vocal  suara geram dan teriakan lah yang paling popular dalam aliran ini.”

2 .Hardcore” tidak beda dengan Deathcore, hanya saja geraman dan teriakan mereka tidak terlalu panjang sehingga masih dapat begitu dimengerti oleh penikmatnya. Bahkan Hardcore masih dibagi menjadi beberapa aliran,” Seperti Hardcore Punk, Post Hardcore, Hardcore techno, Hardcore hip hop dan banyak lagi.

3.Screamo”atau yang biasa disebut “Emo” muncul dari genre hardcore punk sebagai reaksi meningkatnya kekerasan di komunitas hardcore punk dan rasa ketidaksenangan terhadap Ian MacKaye  dari Minor Threat yang mengubah fokus musiknya dari komunitas menjadi kepentingan politik individual. Penggemar Minor Threat bernama Guy Picciotto  mendirikan Rites of Spring pada tahun 1984 karena berkeinginan melepaskan diri dari batasan-batasan hardcore yang mengekang, dan menggantinya dengan gitar yang melodius, ritme yang bervariasi, dan lirik yang sangat penuh luapan emosi pribadi. Sebagian dari lirik lagu-lagu Rites of Spring telah menjadi metafora bagi pemusik emo dari generasi berikutnya, termasuk di antaranya tema-tema seperti nostalgia, kepahitan yang romantis, dan putus asa yang puitis.  Asal usul dari istilah emo tidaklah begitu pasti, tapi begitulah yang saya ketahui. Nah dalam olah vocalnya pun Emo mengabungkan suara Screaming dan suara vocal yang merdu namun seirama.

 Metal di era 2000'an (sekarang) memiliki perbedaan yang cukup besar, dalam artian bahwa metal bisa berfusi dengan berbagai macam aliran. Sebagaimana diketahui para pelopor musik metal, penikmat musik metal disuguhi berbagai macam jenis metal dengan tempo yang harmonis dan dinamis. Beberapa aliran itu adalah Nu Metal, Screamo (meskipun akhirnya disebut cabang emo), Deathcore, Metalcore, dan sebagainya. Screamo (meskipun akhirnya disebut cabang emo), Deathcore, Metalcore, dan sebagainya.

Diposkan oleh Umar Adie Poetra di 04.13  

sejarah musik deatcore

Sejarah deathcore 

sejarah Deathcore: Deathcore merupakan penggabungan dua genre musik: metalcore dan death metal, maksudnya gabungan disini, mereka memfusionkan antara ketukan drum metalcore dan deathmetal, vokal growl ala death metal dan scream ala metalcore. ciri ciri band deathcore yaitu lebih mengedepankan breakdown. teknik vokal dan growl scream berbarengan. Deathcore berkembang sebagai turunan dari Death Metal dengan ciri khas lirik yang persis Death Metal, yaitu tentang kematian, neraka, setan, dan nuansa-nuansa mistik. Kebanyakan dari Death Metal adalah orang-orang atheis, sedangkan Deathcore kebanyakan adalah orang-orang agnostik. Pada mulanya dipelopori oleh band-band seperti Dying Fetus, Suffocation dan Crytopsy dan sebagainya. Pada era 2000′an semakin banyak band deathcore yang bermunculan seperti Job For A Cowboy, The Red Chord, All Shall Perish,Suicide Silence, Bring Me the Horizon dan lain-lain. Karakteristik Musik Deathcore: Vokal Deathcore lebih sering growl campur scream seram seperti Grindcore, namun ciri khas Deathcore menonjol dengan melakukan teknik slamming. Slamming adalah teknik growling yang berkesan suara babi. Sering disebut “Piggy Sound”. Tergantung dari lagu-lagunya, biasanya hanya sekedar “huiiiik” (tanpa lirik). Gitar Deathcore terkadang stem gitar dari drop D sampai B (tergantung apresiasi musik itu sendiri). Biasanya tipe ritmik chord-chord pentatonik. Melodinya pun berkarakter, dari yang kromatik biasa sampai arpeggios. Drum Hampir semua metal, drumnya selalu memakai double bass. Namun, Deathcore memiliki ciri khas tersendiri dalam teknik drum yang sering disebut blasting. Blasting adalah teknik menghentak snare lebih banyak ketimbang cymbal. Teknik Blasting itu sendiri sering muncul dalam musik-musik jazz. Deathcore sendiri cenderung bertempo cepat, hampir mirip aliran metal old school yang bersifat hancur-hancuran namun masih ada grip-grip yang melodian. Referensi: 1.allmusic.com Alex Henderson: “What is deathcore? …it’s essentially metalcore… Drawing on both death metal and hardcore…” 2.metalinjection.net Cosmo Lee: “…All Shall Perish…Alienacja (Poland), Despised Icon (Montreal), and Whitechapel (Knoxville, TN)… They’re all textbook “deathcore,” fusing death metal and hardcore punk. 3.lambgoat.com “This is deathcore. This is what happens when death metal and hardcore, along with healthy doses of other heavy music styles, are so smoothly blended…” 4.metaleater.com Ciaran Meeks: “‘Deathcore’ is apparently a mixture of Death Metal, Hardcore, and Grind, all mixed ‘n mashed together to create a brutal and extreme ‘new’ hybrid” 5.decibelmagazine.com Shane Mehling: ““Deathcore” is the subset of metalcore kids playing death metal. …sounds pretty much like any late ’90s death. … But what makes this more of a metalcore record is that, unlike.